Bisa diorder melalui tokopedia https://www.tokopedia.com/handwoodcustom

#TM1.SABTU.080918.Freight Transportation


Freight Transportation


Assalamu’alaikum Wr. Wb
Perkenalkan nama saya Farhan Fauzi dengan N.I.M. 180505041204 mendapatkan tugas mandiri yaitu mencari tentang apa itu Freight Transportation. Apabila diartikan ke bahasa Indonesia secara perkata yaitu Freight yang artinya Kargo dan Transportation yang artinya Angkutan. Menurut saya Freight Transportation adalah pemindahan / pengiriman barang jenis apapun dari Negara A ke Negara B yang dengan adanya suatu permintaan barang, menggunakan angkutan tertentu.

Permintaan untuk mengangkut produk tergantung dari keberadaan permintaan untuk menggunakan produk tersebut dilokasi yang jauh. Freight atau kargo tidak akan diangkut ke kota lain atau tempat lain terkecuali ada kebutuhan untuk produk tersebut. Jadi, permintaan dalam transportasi disebut dengan permintaan turunan. Contohnya adalah sebagai berikut, ada 3 negara yaitu Negara A, B, dan C. Negara C adalah penghasil batang kayu pohon jati. Negara A membutuhkan 1000 batang kayu pohon jati, sedangkan Negara B tidak membutuhkan batang kayu pohon jati. Jadi manakah yang harus dilakukan Freight Transportation? Tentu yang membutuhkan Freight transportation yaitu negara A, karena negara A melakukan permintaan untuk menggunakan batang kayu tersebut. Dan tentu saja Negara B tidak dikirim karena tidak melakukan permintaan batang kayu tersebut. Gambar 1.1
Gambar 1.1

Dampak dari freight transportation tentu sangat besar terhadap permintaan suatu produk. Biaya transportasi yang lebih rendah dapat mempengaruhi permintaan untuk mengangkut barang tersebut lebih banyak. Dampak biaya transportasi terhadap permintaan untuk suatu produk di lokasi tertentu disebut sebagai landed cost. Landed cost adalah harga dari biaya produk dari sumbernya ditambah dengan biaya untuk mengirim produk tersebut. Jika landed cost lebih rendah dari pesaing lain, tentu akan ada lagi permintaan untuk produk itu  juga. 
Contohnya, produsen tas yang berlokasi di Jawa barat bersaing di Sleman dengan produsen lokal. Agar pabrikan tas yang berlokasi di Jawa Barat menjadi kompetitif, biaya yang harus dikeluarkan untuk tas harus lebih rendah daripada biaya harga tas pabrikan lokal. Pabrik yang ada di Sleman memiliki biaya Rp. 30.000 per tas, sedangkan pabrik yang ada di Jawa Barat dapat menghasilkan tas yang sama yaitu Rp.20.000. Karena kelebihannya dalam produktivitas tenaga kerja. Selama biaya transportasi per tas dari Jawa Barat ke Sleman kurang dari Rp. 10.000, pembuat tas Jawa Barat akan memiliki keuntungan Landed cost dan permintaan untuk tas di Jawa Barat akan ada di Sleman dengan catatan kualitasnya sama dengan yang diproduksi secara lokal ban. Sebaliknya, jika ongkos kirimnya lebih mahal, tentu warga Sleman akan lebih memilih membeli produk lokal dibanding produk yang dihasilkan oleh Jawa Barat. Gambar 1.2
Gambar 1.2

jadi banyak sekali karakteristik dalam hal layanan transportasi barang seperti, waktu transit, keandalan, akses yang luas, skill, pengalaman, dan juga dapat mempengaruhi tingkat persediaan yang dikelola oleh pengirim dan penerima. Semakin lama waktu transit semakin tinggi persediaan yang dibutuhkan dan semakin tinggi juga biaya pengangkutannya. Sekian yang dapat saya tulis dalam artikel ini, kurang lebihnya mohon maaf. Wassalamu'alaikum Wr.Wb

Referensi :

Coyle, J.J., Novack, R.A. Gibson, B,J., & Bardi, E.J. (2011). Transportation:A supply chain perspective. Mason,USA:SouthWestern Cengage Learning. (Hal:17-23)

No comments:

Post a Comment

KUISIONER